Dalam sambutannya, Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Jember, Imam Hidayat, mengungkapkan optimismenya bahwa kirab ini akan memupuk semangat Jatim untuk terus maju. "Kami optimis pelaksanaan kirab ini dapat menumbuhkan semangat Jawa Timur maju, serta semangat untuk terus berkembang," ujarnya. Ia juga menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara seluruh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan masyarakat Jember. "Terima kasih dan apresiasi saya sampaikan kepada seluruh Forkopimda dan lapisan masyarakat yang bersatu dan bergerak bersama untuk Kabupaten Jember, khususnya Jawa Timur. Jawa Timur satu, bersama untuk maju," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Jember, Bambang Saputro, menjelaskan bahwa peringatan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur ke-79 akan diselenggarakan di 38 kabupaten dan kota se-Jawa Timur pada 12 Oktober 2024. Peringatan tahun ini mengusung tema "Sigap Pilkada Damai (SIPADAM) Jawa Timur 2024", sejalan dengan persiapan menjelang Pilkada serentak.
Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya sendiri direncanakan berlangsung selama 19 hari, dimulai dari Gedung Negara Grahadi pada Selasa, 24 September 2024. Tim kirab yang terdiri dari Satpol PP, Satlinmas, Damkar, dan instansi terkait akan membawa lambang Provinsi Jawa Timur ke 38 kabupaten/kota. Kabupaten Jember menjadi tujuan ke-12 dalam rute kirab, setelah tim dari Kabupaten Banyuwangi tiba dan diterima oleh Pjs Bupati Jember di Aula PB Sudirman.
Setelah seremonial pelepasan, iring-iringan kirab akan melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Lumajang.(*)